Lanzarote adalah salah satu dari tujuh pulau utama yang termasuk dalam kepulauan Canary Islands kepunyaan negara Spanyol. Karena cuacanya yang bagus sepanjang tahun, kepulauan ini sangat popular sebagai tujuan liburan orang Eropa.
Pulau ini adalah yang paling timur di antara ketujuh pulau, dan landscapenya kebanyakan berkarakteristik vulkanik. Karena suasana vulkanik inilah pulau ini terasa unik untuk para pengunjung.
Ketika dilihat sekilas, pulau ini tampak gersang dan tak ramah karena bekas-bekas aktivitas vulkanik jaman dulu. Namun, di balik itu semua tersembunyi keindahan dan diversitas alam yang menarik. Dari medan lava beku ke pantai yang elok, dari perkebunan anggur vulkanik ke kawah raksasa.
Aku berkesempatan mengunjungi pulau Lanzarote yang kecil namun bervariasi ini, dan juga pulau tetangga Fuerteventura. Di sini aku akan berbagi highlights dari pulau ini.

Cara ke sana:
Kebanyakan orang tiba di pulau ini dari airport Lanzarote yang terletak dekat dari ibukota pulau, yaitu Arrecife. Ada banyak penerbangan dari Eropa daratan ke destinasi liburan yang populer ini.
Ada juga kapal ferry yang menghubungkan Arrecife ke ibukota dari Canary Islands lainnya. Kota Playa Blanca di selatan pulau juga terhubung dengan ferry ke Corralejo di Fuerteventura. Ada juga kapal ferry jarak jauh dari Cadiz dan Huelva di Spanyol daratan.
Cara termudah untuk menjelajahi pulau ini adalah dengan mobil yang bisa disewa di airport. Namun, layanan bus umum juga menjangkau seluruh pelosok pulau dan jadwal serta rutenya bisa dicek di website.
1. Caldera Blanca
Dengan view yang impresif, kawah raksasa ini benar-benar ajaib untuk dipandang. Dengan diameter lebih dari 1 km dan tinggi lebih dari 450 meter, bekas kawah vulkanik monster ini adalah yang terbesar dan paling hebat dari semua kawah-kawah lainnya.
Pemandangan dari bibir kawah sangat memorabel dan ukuran rakasasa kawahnya sampai membuat pangling. Dari atas kita juga bisa melihat view sekitar dengan beberapa kawah-kawah lebih kecil lainnya ‘mengapung’ di tengah medan lava beku, seperti layaknya pulau di tengah laut.
Kawah ini terletak di Timanfaya national park, di tengah pulau Lanzarote. Para pengunjung yang ingin menyusuri kawah ini bisa memulai perjalanan dari desa Mancha Blanca. Ada trail yang dimulai dari sana, melalui medan lava beku berwarna hitam sampai ke kaki kawah. Kawah atau kaldera ini sudah layaknya menjadi must-see untuk setiap pengunjung ke Lanzarote.




2. Timanfaya national park
Timanfaya national park (Parque Nacional Timanfaya) yang sangat luas ini terbentuk dari letusan gunung berapi di tahun 1730an. Lava yang disemburkan ke area yang luas pun membeku setelah itu dan membentuk sebuah medan lava beku berwarna hitam yang bisa dilihat sekarang. Karena ukurannya yang luas, ada banyak tempat menarik di national park ini.
Menjalani sebuah trail di sekitar kota pinggir laut El Golfo sangat ideal untuk melihat medan lava ini dari pinggir laut sampai ke bagian dalam pulau. Rute yang dimulai dan berakhir di El Golfo ini lumayan populer di antara para pengunjung untuk berjalan di tengah-tengah landscape Timanfaya seperti layaknya di bulan.
Kawah kecil dari Volcán El Cuervo yang sudah tak aktif lagi adalah salah satu tempat yang ideal untuk melihat bagaimana dalamnya kawah secara dekat. Ada sebuah jalan setapak yang menuju ke dalam kawah dan kamu bisa mendapatkan pengalaman yang unik berada di dalam kawah dikelilingi dinding-dinding kawah yang tinggi.
Bisa dibilang kalau tempat yang paling terkenal dan turistik di seluruh Timanfaya adalah Ruta de los Volcanes (jalur gunung berapi) yang melalui area Montañas del Fuego (gunung-gunung api). Rute ini terletak persis di tengah Timanfaya dan berada di bagian yang aktif secara vulkanik.
Turis-turis berbondong-bondong ke tempat ini untuk menaiki bus tur yang berjalan melalui landscape yang paling dramatis di Timanfaya. Cek juga ayam yang dipanggang dengan panas api vulkanik di restoran El Diablo (Sang Setan) dan juga peragaan geyser mini dengan panas bumi.




3. Volcanic vineyard (kebun anggur vulkanik)
Permukaan tanah Lanzarote yang gersang sangatlah berbeda dari gambar tipikal kebun anggur yang subur seperti di Prancis. Namun, di pulau yang unik ini kamu bisa menemukan kebun anggur di tempat yang tak lazim dengan metode unik yang mengherankan.
Kebun-kebun anggur yang memproduksi wine lokal Lanzarote tersebar di daerah luas yang berpasir abu-abu. Yang paling mengherankan adalah caranya orang-orang menumbuhkan pohon anggurnya. Bukan di dataran hijau yang subur, namun di lubang-lubang yang digali di tanah berpasir Lanzarote.
Dengan cara yang demikian, curah hujan yang rendah di Lanzarote bisa dikumpulkan dengan efisien di setiap lubang dan akar pohon bisa mencari air sampai lebih dalam ke tanah. Di samping itu, pohon yang berada di dalam lubang juga terlindungi dari angin kencang yang terkadang bisa berhembus tak henti-hentinya.
Untuk melihat landscape kebun anggur vulkanik ini, rute pejalan kaki di antara desa Uga dan La Asomada adalah yang paling ideal. Jalan ini melewati tengah-tengah banyaknya kebun anggur dengan lubang-lubang berisi pohon anggur yang tak terhitung jumlahnya. Sempatkan juga untuk mengunjungi salah satu ‘Bodega’, atau gudang anggur, untuk bisa mencicip kelezatan ala Lanzarote ini.



4. Mirador del Rio (La Graciosa)
La Graciosa adalah sebuah pulau kecil di utara Lanzarote yang bisa dikunjungi menaiki kapal dari desa Órzola di ujung utara Lanzarote. Aku sebenarnya berniat untuk mengunjungi pulau ini tetapi karena cuaca yang kurang baik saat itu aku terpaksa mengurungkan niat. Sebagai gantinya? Melihat seluruh pulau dari ketinggian tentunya.
Mirador del Rio menyuguhkan viewpoint terbaik untuk melihat keindahan seluruh pulau La Graciosa dengan latar belakang langit dan laut biru cemerlang. Mirador atau viewpoint ini terletak di dataran tinggi di utara pulau dan langsung menghadap La Graciosa dan selat yang memisahkannya dari Lanzarote. Jangan lewatkan juga landscape pedesaan di sekitar mirador ini.


5. Haría dan sekitarnya
Duduk di lembah hijau di dataran tinggi di Lanzarote, Haría adalah salah satu pemukiman tercantik di pulau ini. Mungkin penduduk desa Teguise tak jauh dari sana tidak akan setuju, namun daerah sekitar Haría bisa dibilang lebih manis.
Ada banyak trail dan jalan setapak di area sekitar dengan banyak sekali lembah-lembah dan ngarai yang hijau, berbeda dengan bagian Lanzarote lainnya yang tampak gersang. Jangan lewatkan Mirador Rincón de Haría yang terletak dekat dari sana untuk melihat pemandangan menakjubkan dari pinggir tebing yang tinggi.


6. Kota surfer Famara dan tebingnya
Kota kecil Famara adalah surga bagi para peselancar. Kota ini terletak di teluk yang terpencil di Lanzarote di mana ombak besarnya yang bergulir menjadi daya tarik bagi para surfer dari dekat dan jauh. Ada banyak sekolah surfing di sepanjang jalan kota dan bunyi deru ombak telah menjadi bagian kehidupan sehari-hari.
Tebing Famara yang impresif terletak tak jauh, berdiri kokoh menghadapi serangan ombak dan angin. Dengan view yang sama bagusnya dari bawah maupun atas tebing, landscape ini adalah salah satu yang terbaik di seluruh Lanzarote.



7. Cueva de los Verdes
Cueva de los Verdes adalah salah satu tempat atraksi turis paling terkenal di Lanzarote. Kompleks gua ini terbentuk dari aktivitas vulkanik jaman dulu yang pada akhirnya meninggalkan jaringan lorong-lorong bawah tanah.
Para pengunjung hanya bisa masuk dengan mengikuti tur ke dalam sistem gua yang kompleks ini. Beberapa ruangan bahkan cukup besar untuk bisa menjadi podium dan aula untuk konser. Jujur saja gua ini sangat ramai dipadati turis. Jangan lewatkan juga Jameos del Agua yang terletak tak jauh yang terdiri dari restoran dan aula konser yang juga merupakan bagian dari kompleks gua yang sama.


